Campuraduk

Tulisan ini dibuat atas kemauan dari jari-jemari saya yang memencet tuts-tuts keyboard,

mungkin saya telah mengenal anda,

namun saya tidak begitu yakin untuk menyimpulkan sifat-sifat dan perilaku anda,

saya membutuhkan beberapa lembar waktu untuk dapat memahami anda,

sungguh, saya ingin menangis ketika anda mengatakan hal yang menyayat hati saya,

namun saya coba untuk bersabar, dan diam.

namun berkali-kali anda lakukan itu pada saya, dan saya masih tetap diam dan menerimanya,

 

hingga suatu saat ada perkataan anda yang membuat seseorang memutarbalikkan kata-kata anda,

dan anda pun terdiam, kata-kata orang itu benar adanya tentang anda,

mungkin saya juga yang salah karena saya tidak pernah berani untuk memngatakannya,

saya tidak ingin menyakiti anda,

namun seharusnya saya berfikir bagaimana yang seharusnya saya lakukan, yaitu mengatakannya pada anda,

namun entah apa yang ada dalam diri anda, hingga tetap saja anda bersikap demikian,

jujur saja, saya ingin memutarkan dan ingin selalu menjawab perkataan anda.

namun saya lelah, lelah dengan keadaan ini, anda telah membuat saya merasa bosan untuk mendengarkan kata-kata anda,

namun saya tidak ingin melakukannya, saya tetap mendengarkan anda walau yang bisa saya lakukan adalah DIAM karena lelah menghadapi anda.

perkataan anda selalu menuntut dan apa anda tidak berfikir dahulu sebelum berkata??

sungguh menyakitkan, untuk orang seperti saya,

namun saya terus mencoba untuk mempelajari apa kata anda, dan terkadang kata itu hanya sebagai angin lalu untuk saya jika memang tidak ada kaitannya dengan saya.

astaghfirullah, astaghfirullah, astaghfirullah,

itu yang saya ucapkan,

sakit, sungguh..

namun saya masih bisa bersabar menghadapi anda, semoga saja masih terus bersabar...

semoga anda bisa mengerti... 

Ya Allah, semoga kami lebih baik, amin..